10 Sungai Paling Tercemar Di Dunia
Minggu, 01 Oktober 2017
Tambah Komentar
10 Sungai Paling Tercemar Di Dunia
- Sungai biasa disebut sebagai sumber kehidupan. Sungai kerap
difungsikan sebagai sumber mata pencaharian masyarakat tepi sungai.
Sungai pun dapat dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik tenaga air.
Sayangnya, kemajuan zaman mulai mengancam keberlangsungan sungai di
berbagai tempat.
Kemajuan zaman membuat
manusia banyak menghasilkan sampah, baik sampah industri dan rumah
tangga. Bukannya mengolah limbah agar ramah terhadap lingkungan,
kebanyak orang justru membuang begitu saja limbah ke sungai. Hal ini
tentu saja membuat sungai tercemar.
Berikut adalah 10 Sungai Paling Tercemar Di Dunia :
10. Sungai Mississippi, Amerika Serikat
Sungai Mississippi
merupakan sungai utama di Amerika dan digunakan sebagai sumber daya alam
dan sumber ekonomi. Lembah Sungai Mississippi adalah salah satu kawasan
pertanian yang paling subur. Namun karena perkembangan zaman, sungai
ini mulai tercemar dengan semua limbah pertanian yang dialirkan ke
sungai. Sebuah laporan dari kelompok pecinta lingkungan baru-baru ini
menyebutkan bahwa 12,7 juta ton bahan beracun dibuang ke sungai ini
termasuk nitrat, benzena, dan arsenik.
9. Sungai Sarno, Italia
Sungai ini berasal dari Gunung Sarno dan melewati Pompeii menuju selatan kota Italia, Naples. Sungai ini disebut-sebut sebagai sungai paling tercemar
di seluruh Eropa karena pembuangan limbah industri dan pertanian ke
sungai ini. Meski sungai dimanfaatkan sebagai transportasi dan menangkap
ikan, kenyataannya sebagian besar bagian sungai ini ditutupi oleh
plastik dan sampah serta limbah beracun yang mencemarkan air.
8. Sungai Marilao, Filipina
Sungai Marilao bermula dari dataran tinggi Rizal dan mengalir melalui kota metropolitan Manila. Sungai ini adalah salah satu sungai paling tercemar
sehingga menjadi perhatian tak hanya pemerintah Filipina, namun juga
seluruh dunia. Berbagai benda tak bisa didaur ulang menutupi permukaan
sungai seperti plastik, botol, dan sampah lainnya. Zat-zat beracun juga
mengalir di sungai ini. Mangan, sel, nikel, kadmium bercampur dengan air
sungai yang membuatnya tak bisa diminum.
7. Sungai Kuning, Cina
Sungai yang kerap
disebut juga sungai Huang He ini merupakan sungai terpanjang kedua di
Asia dan sungai keenam terpanjang di dunia. Sungai ini bermula dari
pegunungan Bayan Gar di Provinsi Qinghai Cina dan bermuara di laut
Bohai. Sungai ini disebut sungai kuning karena airnya berlumpur.
Akhir-akhir ini, polusi parah membuat sungai ini tak bisa lagi diminum.
Menurut laporan PBB, 4,29 miliar ton limbah industri telah dibuang ke
sungai ini.
6. Sungai Jordan, Israel
Sungai Jordan berasal
dari Asia Barat yang mengalir ke Laut Mati. Sungai ini mengalir melewati
Israel serta Jordania. Sungai ini disebut-sebut sebagai tempat Yesus
dibaptis oleh Yohanes Pembaptis sehingga kerap dikunjungi peziarah.
Sayangnya air sungai ini makin terancam oleh polusi. Sejumlah besar
limbah pertanian yang dilepas ke sungai ini membuat sungai Jordan
mengalirkan bau busuk.
5. Sungai Yamuna, India
Sungai ini termasuk
salah satu sungai terbesar di India yang berasal dari gletser Yamunotri
di Himalaya. Sungai ini melewati beberapa kota di India sebelum
bergabung dengan Gangga. Meski menyumbang 70% dari pasokan air di kota
Delhi, sungai ini adalah salah satu sungai paling tercemar.
Jutaan sampah rumah tangga, erosi, dan limbah lainnya dibuang ke sungai
ini setiap harinya. Bahan kimia beracun yang turut dibuang di sungai
ini seperti pupuk, pestisida, insektisida, dan yang lainnya membuat
sungai ini menjadi sungai paling tercemar kedua di India.
4. Sungai Buriganga, Bangladesh
Sungai ini merupakan
salah sungai paling penting di Bangladesh. Sungai ini juga menjadi salah
satu sumber utama air minum di Bangladesh. Sayangnya, sejak abad ke-20,
sungai ini mulai tercemar. Polutan berbahaya seperti polietilena,
limbah industri dan rumah tangga, plastik, bahkan mayat manusia dan
hewan dibuang ke sungai ini dalam skala besar. Menurut laporan terbaru,
4500 ton sampah dibuang ke Sungai Buriganga setiap harinya dari kota
Dhaka.
3. Sungai Mantanza-Riachuelo, Argentina
Sungai yang berasal dari
ibu kota Argentina, Buenos Aires ini sering disebut sebagai “sungai
pembantaian.” Sungai yang memiliki panjang 64 km ini berbau busuk karena
dipenuhi zat beracun yang dikeluarkan rumah tangga dan industri. Jutaan
limbah kimia dibuang oleh perusahaan-perusahaan minyak.
2. Sungai Gangga, India
Sungai Gangga berasal dari gletser Gangotri di Himalaya Barat. Sungai Gangga menduduki peringkat satu dari sepuluh sungai paling tercemar di dunia.
Berbagai jenis sampah dan limbah industri beracun dibuang ke sungai
ini. Belum lagi abu jenazah yang dibakar turut dibuang ke Sungai Gangga
sebagai ritual keagamaan. Menurut riset, orang-orang yang tinggal di
sekitar sungai rentan terhadap kanker.
1. Sungai Citarum, Indonesia
Sungai Citarum mengalir
melalui provinsi Jawa Barat di Indonesia. Sungai Citarum memainkan
peranan penting dengan menyediakan air untuk irigasi, pertanian,
industri, perikanan, bahkan listrik. Ada tiga bendungan pembangkit
listrik tenaga air dibangun di sungai ini. Sayang, meski demikian sungai
ini dicemari jutaan ton zat berbahaya dari limbah industri dan rumah
tangga.
Botol, plastik, sarung
tangan karet, dan sampah-sampah lainnya mengambang di permukaan sungai
dan menutupinya. Menurut laporan terbaru, tingkat merkuri di Sungai
Citarum 100 kali lebih banyak dari yang diperbolehkan. Hal ini membuat
hewan-hewan air tak bisa bertahan hidup di Sungai Citarum. Sebenarnya
tak hanya Citarum, puluhan sungai di Indonesia pun terancam karena
polusi dan limbah. Jika dibiarkan saja, bukan tidak mungkin
sungai-sungai tersebut justru mendatangkan bahaya bagi masyarakat.
Nah, itulah 10 Sungai Paling Tercemar Di Dunia. mulai dari sekarang, yuk jaga lingkungan dengan tidak membuang sampah ke lingkungan.
Belum ada Komentar untuk " 10 Sungai Paling Tercemar Di Dunia "
Posting Komentar